Palang Merah Remaja (PMR) Abdiwiratama SMA N 1 Pejagoan pada tanggal 13 – 15 Desember 2022 menyelengarakan kegiatan Posbindu bersama Puskesmas Kecamatan Pejagoan dengan tema “PERIKSAKAN KESEHATAN SEBELUM TERLAMBAT“ yang diperuntukan untuk siswa siswi kelas X dan XI sejumlah 412.
Adapun rangkaian kegiatan Posbindu meliput pemeriksaan Kesehatan gigi, Pemeriksaan Tekanan Darah, Pemeriksaan indra, Pemeriksaan reproduksi, Pemeriksaan Jiwa, Pemeriksaan NAPZA, Pemeriksaan Penyakit Tidak Menular (PTM), Pemeriksaan Status Gizi dan pemeriksaann Hemoglobin (HB).
Kegiatan dimulai dengan melakukan pengisian daftar hadir berupa alamat tempat tinggal, NIK, NIS berat badan, dan tinggi badan lalu dilanjut pemeriksaan pertama yaitu pemeriksaan gigi oleh Yayuk Cahyani, Amol. Kg. (terapis gigi) dengan menggunakan alat berupa senter untuk melihat apakah perawatan gigi siswa sudah baik serta mengecek apakah siswa memiliki gigi yang berlubang atau sakit dan lain-lain. Tujuan dari pemeriksaan tersebut adalah untuk mengetahui penyakit yang dialami pada gigi siswa siswi sebelum resiko yang terjadi bertambah besar.
Selanjutnya siswa siswi melakukan pemeriksaan tekanan darah oleh Eka Purwati, S.Tr.Kes (sanitarian) dan Resti Nur Rachmanti, S.Km. (Promkes) dengan menggunakan alat berupa tensimeter. Tekanan darah normal di angka 120/80 mmHg. Pemeriksaan tekanan darah ini bertujuan agar siswa siswi dapat memantau tekanan darah secara berkala untuk mengantisipasi resiko penyakit lebih dini, terutama bagi siswa siswi yang sering merasa pusing, lemas, dan nafsu makan kurang.
Setelah pemeriksaan tekanan darah siswa siswi melakukan pemeriksaan Indra oleh dr. Apriliani Puspa Dewi (internship) dan dr. Stefanny Haryady (internship) yang bertugas melakukan pemeriksaan mata dan telinga, bertujuan untuk mengidentifikasi apakah siswa siswi memiliki kelainan mata seperti rabun jauh, rabun dekat, dan buta warna. Untuk pemeriksaan telinga agar siswa siswi dapat mengetahui apakah memiliki gangguan pendengaran. Pemeriksaan tahap ke empat adalah pemeriksaan Reproduksi yang dilakukan dengan cara mengisi lembar screening. Tujuan dari pemeriksaan reproduksi adalah untuk memberikan penyuluhan tentang reproduksi yang baik bagi siswa siswi serta memberikan solusi tentang masalah yang berkaitan dengan reproduksi siswa siswi.
Pemeriksaan tahap ke lima adalah pemeriksaan jiwa yang dilakukan oleh Teraika Sri Sulastri, S.Psi (psikolog) dan Ahmad Huzafah, Amd. Kep. (psikologi) dengan cara mengisi lembar screening kejiwaan dan melakukan konsultasi yang berkaitan dengan masalah kejiwaan remaja. Tujuan dari pemeriksaan tersebut adalah mengetahui masalah masalah yang terjadi pada siswa siswi agar tidak berdampak buruk bagi kejiwaan siswa siswi yang nanti nya akan mempengaruhi dalam kehidupan sehari hari. Pemeriksaan tahap ke enam yaitu pemeriksaan NAPZA oleh Eka Purwati, S.Tr.Kes (sanitarian) dan Resti Nur Rachmanti, S.Km. (Promkes) yang bertugas menanyakan apakah siswa siswi pernah mengonsumsi rokok dan obat obatan terlarang seperti narkoba, alkohol dan lain sebagainnya serta memberikan penyuluhan singkat tentang bahaya rokok dan obat terlarang. Tujuan dari pemeriksaan NAPZA adalah untuk meminimalisir penggunaan obat obat terlarang pada kalangan remaja karena remaja memiliki rasa ingin tahu yang sangat tinggi tentang obat obatan terlarang.
Pemeriksaan tahap ke tujuh yaitu Pemeriksaan penyakit tidak menular (PTM) oleh Arini Setiyowati, S.Kep.Ns., Lin Haryani, Amd.Keb, Andri Martanti, Amd.Keb, dan Erna Utami, Amd. Ak. dengan melalui pengisian lembar observasi kesehatan yang disediakan oleh Puskesmas Kecamatan Pejagoan serta dokter yang bertugas menanyakan apakah siswa siswi memiliki riwayat penyakit menular seperti cacar, alergi, dan lain lain. Selanjutnya pemeriksaan status Gizi dengan cara mengetahui lingkar lengan, tinggi badan, berat badan, dan lingkar perut siswa siswi untuk acuan apakah siswa siswi tersebut memiliki gangguan gizi. Tujuan pemeriksaan status gizi ini adalah upaya untuk meminimalisir kasus gizi buruk yang terjadi pada kalangan remaja.
Kegiatan terakhir adalah melakukan pemeriksaan hemoglobin (HB) oleh Lin Haryani, Amd.Keb, Andri Martanti, Amd.Keb, dan Erna Utami, Amd. Ak. dan Alvi Nur Azizah, S.KM. dengan menggunakan alat berupa Hematology Analyzer (HA), Cyanmeth Spectrofotometer, dan Hb Sahli. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengetahui apakah siswa siswi mengalami anemia.
Setelah rangkaian pemeriksaan selesai para siswa siswi mengumpulkan hasil screening pemeriksaan kepada ASBIN PMR angkatan ke-13 kemudian siswa siswi mendapatkan obat tablet tambah darah dan snack berupa air mineral dan roti.
Kemudian pada hari terakhir yang bertepatan pada Kamis, 15 Desember 2022 dilakukan juga penyuluhan dan pengisian screening yang diperuntukkan kelas XI IPS 2 yang didampingi oleh pihak Puskesmas Kecamatan Pejagoan.
Penyuluhan ini berkaitan dengan tema kesehatan jiwa remaja karena siswa siswi sangat labil terhadap lingkungan sekitar apabila tidak ditindaklanjuti secara baik dan benar akan sangat berdampak buruk bagi siswa siswi dalam kehidupan sehari hari.
Kegiatan penyuluhan dan posbindu ini dilakukan sebagai bentuk akan pentingnya kesehatan bagi para remaja.
Salam remaja sehat, generasi kuat.
ASBIN’13 PMR ABDIWIRATAMA SMA N 1 Pejagoan.
Tinggalkan Komentar