Pejagoan – Setelah satu bulan berlalu, kegiatan Geprek Sabar (Gerakan Pembiasaan Rabu Ekspresi Kita Sarapan Bareng) SMA Negeri 1 Pejagoan kembali dilaksanakan. Pada agenda hari Rabu ketiga di bulan Oktober ini, tema yang diangkat yaitu Sabar Saja Lur yang bermakna Sarapan Bareng Sayuran Hijau dan Telur. Acara Sabar berlangsung mulai pukul 07.15-07.50 WIB dengan terlebih dahulu berdoa bersama yang dipimpin oleh Bapak Khumaidi Masduqi.
Acara sarapan bareng dibuka oleh Elin Marlina, S.Pd., selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan. Dalam sambutannya, beliau mengungkapkan bahwa kegiatan ini diselenggarakan sebagai pembiasaan sarapan yang sangat penting bagi kesehatan. Oleh karena itu, ke depannya seluruh siswa wajib membawa makanan untuk dimakan bareng bersama teman-temannya di sekolah.
Setelah kegiatan sarapan, acara dilanjutkan dengan pembagian dan minum obat penambah darah bagi siswa putri. Hal ini dilakukan agar siswa putri SMA Negeri 1 Pejagoan tidak ada yang menderita anemia.
Selain memberikan sambutan, Elin Marlina, S.Pd juga memberikan materi tentang Cirlce yang ada di sekolah. Menurut beliau, ada dua jenis circle yaitu circle yang positif dan negatif. Untuk menghindari adanya circle yang negatif, beliau mengajak seluruh siswa SMA Negeri 1 Pejagoan untuk tidak terlibat di dalamnya dan mendukung Gerakan Anti Circle yang Toksik di sekolah atau disingkat dengan Garlik sehingga tidak ada lagi Circle yang toksik. Menurut beliau, siswa yang sudah terlanjur masuk ke dalam Circle yang toksik tidak bisa atau sulit keluar dari circle tersebut karena ada rasa takut atau khawatir tidak memiliki teman.
Menanggapi sambutan dari Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, perwakilan siswa, Alya Nadhifa dari kelas X.F dan Rakhel Amanda dari kelas X. J, menyampaikan bahwa mereka belum pernah menemukan kasus circle yang ada di sekolah. Mereka juga menambahkan circle itu bisa terjadi berawal dari obrolan dan candaan yang nyambung sedangkan siswa yang tidak nyambung dalam obrolan dan candaan itu berada di luar circle mereka.
Semoga dengan adanya kegiatan sabar dan tambahan materi tentang circle ini, siswa SMA Negeri 1 Pejagoan akan jauh lebih sehat baik secara jasmani maupun rokhani. Walaupun circle di kalangan siswa merupakan hal yang wajar, tapi siswa harus dibekali informasi agar terhindar dari circle yang bersifat toksik yang dapat membuat linkungan sekolah kurang nyaman dan rawan konflik antar siswa dalam satu sekolah. (Red)
#sesarengansmanjateruji
#smanjahebat
#cabdin9hebat
Tinggalkan Komentar