Pejagoan – Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) diperingati setiap tanggal 25 November, dan tahun ini memasuki usia ke-78. Di tahun ini, HGN diperingtati dalam beberapa acara yang puncaknya diadakan di Kecamatan Pejagoan. Perwakilan guru, karyawan, dan siswa se wilayah Kecamatan Pejagoan mengikuti kegiatan upacara di halaman Kecamatan Pejagoan dengan Pembina Upacara Tamim Sobri, S.IP., M.M., Camat Pejagoan.
Sesuai dengan Nota Dinas, kegiatan HGN di SMA Negeri 1 Pejagoan dilaksanakan pada hari Senin, 27 November 2023. Dalam upacara peringatan HGN tersebut, seluruh petugas upacara adalah bapak dan ibu guru. Sementara itu, bertindak selaku pembina upacara adalah Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Elin Marlina, S.Pd. Dalam sambutannya, beliau membacakan pidato dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim. Isi dari sambutan tersebut antara lain mengungkapkan salam perpisahan dari Nadiem Makarim karena tahun ini merupakan tahun terakhir beliau memperingati HGN sebagai Menteri. Selain itu, beliau menekankan agar HGN sebagai penanda kesatuan tekad untuk mengakselerasi kemajuan sistem pendidikan di Indonesia dan tetap semangat melanjutkan gerakan Merdeka Belajar.
Hal lain yang juga menarik dalam peringatan HGN di SMA Negeri 1 Pejagoan yaitu adanya Apel Apresiasi Perayaan Hari Guru yang dilaksanakan di Lapangan SMA Negeri 1 Pejagoan pada hari Senin, 4 Desember 2023. Acara tersebut dirancang oleh OSIS dan MPK guna memberi apresiasi tersendiri pada bapak/ibu guru dan karyawan dengan memberikan sekuntum bunga.
Dalam kegiatan tersebut, acara diawali dengan kegiatan apel dengan pembina kepala sekolah, Erna Umu Nurlaela, S.Pd., M.Eng. Dalam sambutannya beliau membahas tentang nilai yang harus dimiliki oleh seluruh siswa dengan simbolisasi selembar uang kertas. Meski dilipat, diremas, atau mungkin dibuang selembar uang kertas akan selalu dicari karena yang dilihat bukan tampilan, namun nilai dari uang tersebut. Demikian juga dengan manusia, agar selalu dicari dan bisa bermanfaat bagi orang lain, harus mempunyai nilai diri yang tinggi berupa pengetahuan, keterampilan, dan sikap (atitude) yang baik.
Selanjutnya, kegiatan apresiasi bagi guru diawali dengan pemberian piagam apresiasi bagi guru yang sudah menyelesaikan Platform Merdeka Mengajar. Dalam kesempatan ini, ada 11 guru yang mendapatkan apresiasi langsung dari kepala sekolah. Selesai apel, kemeriahan perayaan HGN berlanjut dengan penampilan Tari Walet dan Tari Mangastuti, pembacaan puisi untuk bapak/ibu guru dan diakhiri dengan pemberian bunga serta ucapan Selamat Hari Guru dari siswa.
Di akhir acara, kegiatan Apresiasi Perayaan Hari Guru ditutup dengan manis melalui persembahan sebuah lagu yang berjudul Manusia Kuat oleh Ibu Erna Umu Nurlaela, S.Pd., M.E.ng. Semoga momentum perayaan Hari Guru Nasional makin meningkatkan semangat para guru untuk terus membimbing para siswa menuju Indonesia Emas 2045 mendatang. (Red)
Tinggalkan Komentar