Pejagoan – Untuk ke sekian kalinya, Komunitas Belajar (Kombel) Sesarengan SMA Negeri 1 Pejagoan kembali menggelar kegiatan berbagi praktik baik dalam pertemuan rutin mingguan. Pada kegiatan Jum’at, 19 Januari 2024, kegiatan Kombel Sesarengan mengambil tema Sosialisasi RKTS, Evaluasi Kegiatan P5 kelas XI, dan Proyek kolaborasi kelas X. Kegiatan yang dimulai pukul 13.00 WIB sampai dengan 15.30 WIB ini diikuti oleh seluruh guru/karyawan SMA Negeri 1 Pejagoan tanpa kecuali.
Mengawali agenda kegiatan, Kepala Sekolah, Erna Umu Nurlaela, S.Pd.M.Eng memberikan sambutan dan pembinaan kepada seluruh guru karyawan SMANJA untuk selalu siap dengan regulasi yang ada. Terkait kebijakan E-Kin Integrasi PMM bagi guru yang telah mengajukan dan ternyata ada perubahan diberikan 1 kali kesempatan untuk bisa mereset dan melakukan pengajuan awal lagi. Selain itu dalam sambutannya Kepala Sekolah menegaskan tentang netralitas sebagai ASN maupun Non ASN dalam Pemilu. Mengakhiri sambutannya, Ibu Erna Umu Nurlaela, S.Pd.,M. menghimbau kepada seluruh guru dan karyawan SMANJA untuk selalu menjaga komunikasi, kolaborasi dan harus berani keluar dari zona nyaman dalam melaksanakan tugas sehingga akan terwujud tagline sesarengan di SMAN 1 Pejagoan.
Selanjutnya agenda kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi tentang RKTS berbasis rapot pendidikan yang disampaikan oleh Bapak Drs. Rokhmat Supriyadi. Menurut beliau untuk menyusun SPMI perlu melihat rapot pendidikan. Dalam rapot pendidikan tahun 2023 yang mengalami penurunan salah satunya adalah iklim keamanan sekolah. Oleh karena itu perlu diadakan pelatihan bagi guru dan karyawan terkait kekerasan seksual.
Mengakhiri kegiatan, Ibu Titi Nurhadiyatun, S.Pd melakukan evaluasi pelaksanaan Kegiatan P5 di kelas XI dengan tema Berekayasa dan Berteknologi dan Projek Kolaborasi antarmapel di kelas X. Secara umum, kegiatan P5 dan Prokol berjalan dengan lancar. Hanya perlu sedikit polesan agar P5 dan prokol bisa terlaksana sesuai rencana pada modul dan berakhir sesuai ekspektasi. Selain itu, ibu Titi selaku Wakil Kepala Sekolah bagian Kurikulum juga mengingatkan kepada guru yang mengampu kelas XII untuk segera bersiap-siap membuat soal PSAJ yang berbasis literasi dan numerasi dengan bentuk soal pilihan ganda, pilihan ganda komplek atau memasangkan. Sesuai perencanaan, pelaksanaan PSAJ akan menggunakan moda daring sehingga perlu persiapan dari pihak sarpras. (Red)
Tinggalkan Komentar